Antara Buku dan Perjalanan

Buku

Ekspektasinya jadi penulis buku, realita yang terjadi ternyata jadi penulis review buku. Hehehe….

Saya hobi baca buku dari kecil, sekolah TK sudah langganan majalah Aku Anak Saleh, Bobo, dan Mentari Putera Harapan. Beralih remaja pun berubah jadi langganan majalah Aneka Yess! Kenapa? Karena hanya di majalah itu yang menyajikan banyak sekali cerpen, terlepas dari aneka gosip artis remaja, dan serendengannya.

Kuliah di kota besar mengenalkan saya pada toko buku Gramedia dan Togamas, sehingga saya pun mulai mengoleksi buku-buku cerita atau novel. Berikutnya saya pun mulai mengenal buku non fiksi semacam biografi, buku motivasi, maupun buku soal perekonomian (kalau ini sih bukan karena sok-sokan tapi karena terkait mata kuliah :P).

Banyaknya buku-buku baru membuat saya semakin selektif memilih mana yang untuk dibeli, dibaca, dan dikoleksi. Maklum, anak kuliahan uang sakunya terbatas. Hehehe… Tulisan review di Goodreads maupun blog pribadi seringkali saya jadikan acuan karena menurut saya review buku yang ditulis pembaca langsung biasanya lebih obyektif. Paling males kan kalo beli buku karena cover-nya bagus, blurb yang menarik, ternyata cerita atau tutur bahasanya tidak sesuai dengan selera kita.

Perjalanan

Dalam melakukan perjalanan, saya selalu melakukan riset terlebih dahulu:

  • Tujuan
  • Transportasi
  • Budget
  • Akomodasi
  • Rencana Perjalanan

Selain menggunakan platform online pembelian tiket maupun hotel, saya hampir selalu membaca review perjalanan orang lain untuk mencari referensi hal-hal apa saja yang bisa kita lakukan di tempat yang akan kita kunjungi. Seringkali sesuatu yang menarik malah kita temukan dalam blog pribadi seseorang yang bercerita tentang perjalanan mereka.

Saya paling suka kalau penulis mereview lengkap dengan kronologi perjalanan dan biaya, sehingga terbayang akan seperti apa perjalanan kita nanti. Meskipun kadang hal-hal yang tak terduga membuat perjalanan kita semakin berwarna.

Serunya mencari referensi perjalanan dari sebuah blog adalah cerita yang lebih terlihat nyata daripada informasi-informasi umum dari semacam portal berita dan semacamnya.

Kalau kalian suka tema blog yang seperti apa?

 

@uphiet_kamilah

2 thoughts on “Antara Buku dan Perjalanan

Leave a Reply to uphiet Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *