Suatu Senja di Braga

Gerimis sore tidak menyurutkan pengunjung untuk memadati kawasan Braga. Selain lalu lintas padat selepas kerja, hari ini Jumat dimana weekend dimulai.

Ini pertama kalinya saya ke Braga, kedua kalinya menginjakkan kaki di Bandung. Bingung harus kemana, saya dan teman seperjalanan memutuskan berteduh sebentar sambil menikmati minuman hangat dan cemilan di Jurnal Risa.

Kafe milik youtuber Risa Saraswati ini tidak bertema horor seperti youtubenya Jurnal Risa. Malah terkesan modern, begitu juga dengan pilihan minuman dan makanannya.

Seperti biasa saya yang bukan penikmat kopi, memesan minuman non coffee. Dan jurus jitu kalau bingung memesan makanan adalah bertanya langsung pada waitress cafe, apa most recommended cemilan di sini. Karena belum ada niatan makan berat, kita nyemil aja dulu yaa…

Kombinasi ice chocolate dan cheesecake menemani kami nongkrong menikmati suasana Braga.

Tidak sah rasanya kalau ke Braga tidak berfoto di pedestriannya yang cantik, ya kan…

Suasana senja sehabis gerimis, Braga semakin ramai saja. Ada penjual bunga, penjual lukisan, yang menjajakan dagangannya di pinggiran trotoar.

Saya mampir ke toko es krim iconic Braga yang sempat saya lihat di postingan Bapak Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yaitu Sweet Cantina. Selain es krim, Sweet Cantina juga menjual cookies. Saya memesan satu cone es krim dan sebuah cookies.

Di depan Sweet Cantina kami pun menikmati hiburan musik jalanan yang dimainkan dua remaja Bandung. Masih muda-muda dan penuh semangat. Semoga esok jadi orang sukses ya, kalian 🙂

Sebelum meninggalkan Braga, kami mampir makan malam dulu di sebuah rumah makan yang menyajikan hidangan khas Jawa Barat, mih kocok.

Perut kenyang, waktunya pulang….

Have a great day,

13 thoughts on “Suatu Senja di Braga

  1. Jalan Braga memang. Cakep ya kalo buat pepotoan,udah lama banget ga ke bandung,terkahir lima tahun yg lwt,mbk Risa Saraswati itu yg bisa melihat dunia lain itu ya mbk

  2. Uhh… ternyata kita sama-sama bukan penikmat kopi mbk.
    Kalo dilihat-liat itu bentuk makanannya seperti kejunya Tom&Jerry ya.

    Untuk lokasi Braga saya belum pernah tau. Sebenarnya saya baru sekali saja ke Kota Bandung itu pun ke Ciwidey.

    Kalo lihat dari foto, tempatnya seperti Kota Tua di Kota Jakarta ya. Banyak pemuda menunjukan berbagai skil, dan ada banyaks spot foto seperti pedestrian.

    Fotonya cakap-cakep banget. 🤭🤭

    1. Tidak seluas kota tua, karena ini hanya sepanjang jalan Braga saja, kalau mau jalan terus bisa sampai Museum Konferensi Asia Afrika yang lebih iconic dengan kota tuanya

  3. Cheesecake nya lucu amaaat, kayak sebongkah keju gitu yaaa 😍.

    Tiap kali ke Bandung, aku tuh bisa di bilang selalu naik ke atas, arah Lembang mba. Ga pernah eksplor yg bawah, aplingan cuma pas awal nyampe, cari makan dulu baru ke lembang. Jadi Braga aku pun blm pernah datangin 😂. Padahal di sana itu pusatnya kuliner Bandung yaaa

    1. Braga lebih ke pusat gaulnya Bandung gak sih, banyak cafe2 cantik gitu, pedestrian yang menarik untuk diabadikan. Saya tidak pernah lama di Bandung, cuma semalam jadi kurang eksplor lebih jauh 🙂

  4. Braga memang jadi lokasi yang tepat untuk menimmati sore di bandung. Jalannya meang selalu ramai dengan kendaraan, tapi berjalan kaki di braga adalah pilihan yang tepat.

    Aku suka lihat orang berjualan lukisan di braga. Lukisan yang dijual juga bagus-bagus.

  5. Main ke Jalan Braga paling seru wisata kuliner jadoel maupun yang kekinian. Berjalan kaki ke sana kemari lalu foto2 itu menyenangkan ya mbak Uphiet 😀 Ada gelato enak banget di sana, lupa namanya hehehe. Sebagai urang sunda ti Bandung, aku ga sering sih berkunjung ke sana. Lihat sikon karena maceeeeettt. Btw, kalau fotonya diperbesar, makin kece blognya, mbak 🙂

    1. Wahhh ada gelato? Lain kali deh kalau ada kesempatan ke Bandung lagi bisa eksplore lebih banyak lagi tempat keren, apalagi ada tempat gelato enak 😀
      Siapp mbak, lain kali diperbesar fotonya 🙂

Leave a Reply to uphiet Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *