Judul: The Village Bride of Beverly Hills
Penulis: Kavita Daswani
Penerjemah: Gita Yuliani K.
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Cetakan: Juni 2008
Priya, seorang perempuan India, harus pindah dari negerinya ke Amerika, tepatnya Los Angeles. Alasan kepindahannya adalah untuk tinggal bersama Sanjay, suami yang baru menikah dengannya seminggu sebelumnya. Di Los Angeles, Priya juga harus berbagi tempat tinggal dengan mertua dan adik perempuan suaminya.
Ini adalah pertama kalinya dalam hidup Priya berpisah dengan keluarga dan pergi jauh. Berbagai penyesuaian harus Priya lakukan.Menghadapi kehidupan Amerika yang sangat jauh berbeda, menjadi istri dari seseorang yang baru dikenalnya seminggu sebelum pernikahan, dan menjadi menantu yang patuh bagi mertuanya. Setelah menikah, seorang perempuan India wajib mengabdi sepenuhnya terhadap keluarga, tidak hanya suami tetapi juga mertua. Segala tugas rumah tangga, urusan masak dan membersihkan rumah adalah kewajiban. Termasuk untuk Priya.
“Benar sekali jika orang-orang mengatakan bahwa pernikahan merupakan kerja keras. Ada lantai yang harus digosok, rak-rak yang harus dibersihkan, dan cermin yang harus diseka. Ada bawang merah yang harus dicincang, rempah-rempah yang harus ditumis, dan ceret-ceret teh yang harus dimasak. Ada ratusan hal yang harus dikerjakan setiap hari, yang segera kusadari, semuanya tidak memiliki hubungan dengan pernikahan itu sendri.”
Satu hal yang berbeda dalam bayangan Priya akan seorang istri India, di Amerika Priya harus bekerja. Sayangnya Priya tidak diijinkan untuk bekerja sesuai dengan mimpinya sebagai wartawan. Posisi sebagai resepsionis di sebuah majalah yang akhirnya diperoleh Priya. Akan tetapi karirnya tidak terduga melesat ketika Priya mencoba menolong pekerjaan temannya. Sejak saat itu Priya harus menjalani kehidupan ganda yang harus dirahasiakannya dari keluarga.
***
Pertama, saya suka dengan terjemahannya. Lancar, luwes, hampir tidak ada kesan kalau novel ini terjemahan. Kedua, saya suka jalan ceritanya. Kavita menceritakan dengan asyik bagaimana perjalanan hidup Priya sebagai seorang wanita India dengan pernikahannya dan juga karirnya. Karena saya (mungkin) lumayan suka dengan hal-hal berbau India, saya sangat menikmati chicklit yang satu ini.
Saya suka dengan kebiasaan Priya yang selalu membawa buku di dalam tasnya. Mengingatkan terhadap diri sendiri 😀
Segala sesuatu akan terjadi sebagaimana mestinya. Semua terjadi untuk suatu alasan tertentu.
Happy Reading! 🙂
Hmm… mirip dengan menantu orang Korea, yang mesti kerja keras di rumah.
Bagaimana akhirnya nasib si Priya ini ya…? 😀
yuk baca 😀