Berburu Ombak di Kawasan Elite Bali Nusa Dua

Nusa Dua terkenal sebagai kawasan bergengsi di Bali. Banyak hotel bintang lima berada di kawasan ini, seperti Melia, Sofitel, Hilton, JW Marriott, Grand Hyatt dan lain-lain. Menurut guide yang mendampingi kami selama di Bali, keamanan di Nusa Dua ini terkenal sangat baik mengingat sering digunakannya kawasan ini untuk event kenegaraan berskala internasional.

Mungkin karena terkenal sebagai kawasan ‘mahal’, tempat ini tidak padat dengan wisatawan. Lebih dominan wisatawan asing yang berseliweran di tempat ini.

Hari ini kami akan berburu ombak di Waterblow The Nusa Dua...

Berada di dalam kawasan ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation) Nusa Dua, Waterblow terletak di ujung Peninsula Island. Kita akan melewati Garden of Hope sebelum menuju pintu masuk Waterblow.

Nah, kira-kira Waterblow yang terkenal ini bagaimana penampakannya yaaa….

Lokasi melihat waterblow ini berupa tebing batu karang karena istilah waterblow ini merujuk pada deburan ombak yang menghantam bebatuan karang ini sehingga naik ke atas. Kalau beruntung kita bisa menyaksikan deburan ombak setinggi 4 meter dan siap-siap basah kuyup ya.

Area ini sudah tertata rapi sehingga aman bagi pengunjung untuk menyaksikan fenomena waterblow. Tidak diijinkan untuk terlalu dekat dengan batu karang di tepian.

Tunggu punya tunggu si waterblow ini tidak kunjung tinggi, hanya deburan-deburan ombak biasa. Karena datang di siang bolong dengan terik yang luar biasa ini kami tidak sabar menunggu. Kami memutuskan meninggalkan lokasi melihat waterblow karena sudah gosong 😀

Kalau sore-sore di sini bisa lain cerita kali, ditambah laut pasang yang membawa ombak semakin besar. Ya gak sih…

Garden of Hope yang berada di area sebelum pintu masuk Waterblow cukup luas. Kita bisa memanfaatkannya untuk jalan santai atau sepedaan. Di sini juga disewakan sepeda listrik. Tapi lagi-lagi karena terik matahari, saya milih melipir di bawah pohon-pohon saja ya 😀

Selain Waterblow kawasan Nusa Dua ini juga memiliki beberapa pantai, seperti Pantai Nusa Dua, Pantai Mengiat, dan Pantai Geger. Selain itu, selama saya berkeliling kemarin ada obyek wisata lain yang bisa dikunjungi seperti pertunjukan Kecak and Barong Dance The Nusa Dua yang masih berada satu kawasan dengan Garden of Hope. Ada juga Devdan Show at Bali Nusa Dua Theatre. Untuk 2 obyek terakhir mungkin masih harus dicaritahu dulu ya jadwal acaranya.

Jadi gak harus nginep dulu di hotel-hotel berbintang di Nusa Dua untuk menikmati obyek wisata di sini 😀

Have a good journey,

 

12 thoughts on “Berburu Ombak di Kawasan Elite Bali Nusa Dua

  1. Kalau ke pantai dengan cuaca lagi panas “nya kerasa banget kelingnya😁, suka gak kuat aja dengan hawanya,padahal pemandangan nya cakep…sayang kalo di lewatin

  2. Ke pantai pas siang hari adalah pilihan yang kurang tepat..wkwkwk
    Nusa dua jadi kawasan paling maju diantara kawasan pantai lainnya.
    Garden of hope kelihatannya bagus.

    1. Karena memang perginya dengan rombongan, mau gak mau harus ikuti itinerary seharian. Gak bisa tiba-tiba ngadem dulu, nanti sore-sore ke pantainya 😀
      Itu lah kenapa saya lebih sering pergi berdua dengan pasangan, karena komprominya cuma antara dua orang saja, bukan satu bus rombongan 🙂

  3. Aku trakhir ke Nusa dua kayaknya sebelum nikah 🤣. Kalo ga salah ada watersport di sana, jadi kami cuma main2 watersportnya aja, trus balik hotel di Kuta. Selanjutnya tiap ke Bali, selalu minta stay dan eksplor ke daerah dingin nya yg di atas2 mba 😄. Ga kuat panasnya aku 😅.

    Tapi memang asik sih daerah sana, Krn ga rame. Aku juga suka Krn itu. Beda kan Ama kita.. penasaran pengen coba nginep di hotel2 kawasan sana juga jadinya.

    1. nah aq belum pernah main watersport di sini, sebelumnya sudah punya rencana tapi berhubungan datangnya bersama rombongan, saya ngikut agenda acara aja mbak. Semoga suatu saat bisa kembali ke sini sambil main sepuasnya watersport di sini.
      Karena gak terlalu ramai, saya lumayan betah di nusa dua ini 😀

  4. Aku sendiri belum sepenuhnya explore semua area di Bali
    Bahkan Nusa Dua belum aku jelajahi, mungkin next time kalau ada waktu lebih, aku agendakan ke sana

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *